Hi Moms n Dads... Sudah tahu kan kalau behel alias kawat gigi bukanlah aksesoris semata melainkan seperangkat alat untuk memperbaiki susunan gigi kita?
Menyambung pembahasan kawat gigi di artikel Gigiku Cantik Dengan Behel Keren, saat ini banyak sekali pihak-pihak yg menawarkan jasa pelayanan pemasangan kawat gigi yang kadang membuat kita bingung untuk menentukan pilihan dimana sebaiknya kita atau anak kita mendapatkan pemasangan kawat gigi. Apakah hasil perawatan semuanya akan sama? Hati-hati... Alih-alih ingin gigi yang rapih dan senyum menawan malah gigi kita bisa jadi malah tambah parah lho...
Nah, supaya jangan salah mengambil keputusan, pada artikel ini kami ingin berbagi mengenai hal-hal yang harus kita teliti dan pertimbangkan sebelum memutuskan pemasangan kawat gigi atau perawatan Ortodontik, agar tercapai keinginan kita punya senyum yang lebih cantik dan sehat tentunya...
Kenapa harus teliti ?
- Perawatan orto tidaklah murah
- Dapat mengubah susunan gigi geligi dan kecantikan senyum, bahkan pada kasus-kasus tertentu dapat mengubah penampilan wajah. Selain itu dapat juga mengubah hubungan rahang sehingga mempengaruhi kenyamanan mengunyah
- Kesalahan perawatan ortodontik sulit dikoreksi. Apabila sudah salah langkah melakukan pemasangan kawat gigi di dokter gigi/tukang gigi yg tidak kompeten, dan terjadi kesalahan dalam arah pergerakan gigi, misalnya gigi menjadi miring, akan sulit sekali untuk mengoreksi posisi gigi yang sudah salah tersebut daripada mengoreksinya dari awal. Dan apabila setelahnya, pasien datang ke drg. Spesialis Ortodontik (Sp.Ort), biasanya mereka akan menolak untuk melanjutkan perawatan atau biaya perawatan jauh lebih mahal. Kesalahan perawatan tersebut dapat bersifat permanen sama seperti halnya gigi yang sudah terlanjur dicabut untuk perawatan behel, tidak mungkin dipasang lagi giginya..
BagaimĀana cara memilih orthodontist (dokter gigi spesialis kawat) yang tepat untuk anak ataupun untuk momies & dadies ?
- Pastikan memang drg spesialis dan komunikatif:
- Dokter gigi spesialis adalah dokter gigi yang menjalani program pendidikan spesialis setelah menyelesaikan pendidikan dokter gigi umumnya. Program pendidikan spesialis dijalankan minimal selama 3 tahun di universitas negeri bukan hanya karena mengikuti kursus singkat baik di dalam maupun di luar negri.
- Ada gelar spesialis : Sp.Ort dibelakang namanya
- Anggota IKORTI (Ikatan Ortodontis Indonesia), yg merupakan asosiasi resmi spesialis ortodonti di Indonesia dan juga diakui keberadaannya oleh dunia (World Federation of Orthodontist)
- Jangan ragu untuk bertanya kepada dokter gigi anda mengenai kualifikasi pendidikan dan kompetensinya
- Anda merasa nyaman berkomunikasi dengan ortodontisnya mengenai perawatan orto anak anda atau anda sendiri dan berbagai alternatif perawatan yang dapat dilakukan untuk mendapatkan hasil yang optimal
2. Pastikan drg spesialis orthonya memang rutin berpraktek di tempat praktek tersebut
Penting sekali anda mengetahui nomor telpon orthodontist tersebut supaya dapat senantiasa menghubungi apabila terjadi sesuatu
3. Bila memungkinkan sebaiknya lokasi tempat praktek dekat dengan tempat tinggal
- Hal ini dikarenakan perawatan orto membutuhkan kunjungan kontrol sebulan sekali sehingga harus bolak-balik ke tempat praktek tersebut
4. Jangan tergiur dengan biaya murah, kemudahan dan insentif-insentif lainnya - Hati-hati dengan dokter gigi yang menerima pembayaran cicilan atau insentif2 lainnya untuk perawatan behel, hal ini dikarenakan kemungkinan dokter gigi tersebut hanya ingin menarik pasien sebanyak mungkin dan masih meraba-raba mengenai perawatan behel. Dokter gigi spesialis orto pada umumnya tidak menerima pembayaran dengan cicilan kecuali yang bekerja sama dengan pihak bank, atau cicilan kartu kredit.
Bila ingin mendapatkan perawatan ortodontik yg murah dan hasil baik, sebaiknya pergi ke institusi-institusi pendidikan Fak. Kedokteran Gigi Universitas Negeri yang mengadakan program pendidikan spesialis Ortodontik. Disana pasien akan dilakukan perawatan oleh dokter gigi yg sedang dalam pendidikan spesialis, dan di bawah pengawasan langsung oleh Dosen dokter gigi spesialis ortho.
Artikel ditulis dan diedit oleh drg. Priska Hendrawan, SpOrt dan drg. Melissa Antonia, SpKGA
sumber gambar : http://www.gettyimages.de/
"This is an original article. Copying is allowed if you mention our Blog as the source"
"Artikel ini adalah artikel original. Mengkopi diperbolehkan asalkan mencantumkan Blog kami sebagai sumbernya."